Langkah Final Membeli Rumah: Akad dan Serah Terima Rumah

Langkah Final Membeli Rumah: Akad dan Serah Terima Rumah – Setelah melewati proses panjang mulai dari menentukan budget, memilih lokasi, menabung uang muka, mengajukan KPR, hingga memeriksa legalitas, kini tibalah Anda di langkah terakhir dan paling membahagiakan: Akad dan Serah Terima Rumah.

Inilah momen di mana impian memiliki rumah pertama resmi menjadi kenyataan.

Namun, sebelum menerima kunci rumah, ada beberapa hal penting yang perlu Anda pahami agar proses akad berjalan lancar dan serah terima tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

Apa Itu Akad Rumah?

Akad rumah adalah proses penandatanganan perjanjian resmi antara pembeli, bank (jika menggunakan KPR), dan penjual/developer.

Melalui akad ini, hak dan kewajiban masing-masing pihak ditetapkan secara hukum.

Dalam akad, akan dijelaskan secara rinci:

• Jumlah pinjaman dan tenor KPR
• Besaran bunga dan jadwal pembayaran
• Biaya tambahan (asuransi, provisi, notaris, pajak)
• Hak dan tanggung jawab pembeli dan penjual

Akad adalah tahap paling penting secara hukum. Pastikan Anda membaca dan memahami semua isi perjanjian sebelum menandatangani, terutama pasal-pasal terkait denda dan bunga mengambang (floating rate).

Siapa Saja yang Hadir Saat Akad?

Akad bisa dilakukan di kantor bank, kantor notaris, atau di lokasi proyek perumahan tergantung kesepakatan semua pihak.

Biasanya, pihak yang wajib hadir saat akad rumah adalah:

1. Pembeli rumah (dan pasangan, jika sudah menikah).
2. Pihak bank (petugas kredit dan notaris rekanan).
3. Pihak penjual atau developer.
4. Notaris/PPAT resmi yang akan memimpin proses penandatanganan dan legalisasi dokumen.

Dokumen yang Diperiksa dan Ditandatangani

Sebelum tanda tangan, pastikan semua dokumen berikut sudah lengkap dan diverifikasi:

Dokumen

Akta Jual Beli (AJB) – (Bukti resmi perpindahan hak milik)

Sertifikat Tanah (SHM/HGB) – (Diserahkan atau dijaminkan ke bank)

Perjanjian Kredit KPR – (Dokumen perjanjian antara pembeli dan bank)

Bukti Pembayaran & Biaya Notaris – (Sebagai syarat administrasi akad)

Polis Asuransi Rumah dan Jiwa – (Diperlukan oleh bank sebagai perlindungan risiko)

Tips Belirumah.co: Bawa salinan semua dokumen pribadi dan pastikan nama, alamat, dan angka nominal di kontrak sudah sesuai.

Baca Juga : Langkah Kelima Membeli Rumah: Cek Legalitas dan Sertifikat Sebelum Akad

Proses Serah Terima Rumah

Setelah akad selesai dan dana KPR dicairkan, developer akan menjadwalkan serah terima rumah. Pada tahap ini, Anda akan menerima kunci rumah dan berita acara serah terima (BAST).

Hal yang Perlu Diperiksa Saat Serah Terima:

1. Kondisi fisik rumah – pastikan sesuai spesifikasi di brosur/kontrak (luas bangunan, jumlah kamar, finishing).
2. Instalasi listrik dan air – pastikan berfungsi dengan baik.
3. Akses jalan dan fasilitas umum – sudah bisa digunakan.
4. Sertifikat dan dokumen lain-  pastikan developer menyerahkan salinan yang dijanjikan.

Jika ada kerusakan atau ketidaksesuaian, Anda berhak mengajukan berita acara komplain (defect list) agar developer memperbaikinya dalam masa garansi.

Setelah Serah Terima: Langkah Selanjutnya

Selamat! Kini Anda resmi menjadi pemilik rumah pertama.

Namun, perjalanan kepemilikan rumah tidak berhenti di sini.

Berikut beberapa hal penting untuk dilakukan setelah menerima rumah:

1. Segera ubah nama tagihan listrik, air, dan PBB.
2. Lengkapi perlindungan asuransi rumah.
3. Jaga dokumen rumah dalam satu folder aman (fisik dan digital).
4. Rencanakan renovasi kecil atau dekorasi sesuai selera.
5. Bangun komunitas dengan tetangga baru.

“Setiap rumah bukan sekadar bangunan, tapi tempat di mana cerita baru dimulai.”

Belirumah.co mengucapkan selamat atas kepemilikan rumah pertama Anda!

Kami bangga menjadi bagian dari perjalanan Anda – dari mencari rumah impian, menghitung KPR, hingga akhirnya menerima kunci rumah pertama.

Teruslah menjaga aset berharga ini dengan baik, dan jadikan rumah ini tempat terbaik untuk tumbuh, bermimpi, dan mencipta kenangan baru bersama keluarga. Tahap Akad dan Serah Terima Rumah adalah penanda bahwa impian Anda telah menjadi kenyataan.

Namun, pastikan semua dokumen dan kondisi rumah benar-benar sesuai sebelum menandatangani dan menerima kunci.